ETNIK MEDIA.ID, BOALEMO – Kerusakan parah terjadi pada salah satu jembatan penghubung utama yang berada di Desa Hutamonu, Kecamatan Botumoito, Kabupaten Boalemo.
Berdasarkan pantauan visual terbaru yang diunggah warga setempat, tampak bahwa sejumlah kerusakan serius yang berpotensi membahayakan nyawa pengguna jalan serta memutus akses transportasi antarwilayah.
Beberapa foto yang diunggah akun fb @rosna saini, terlihat pondasi dan bagian bawah jembatan telah mengalami pengikisan tanah (erosi) secara ekstrem, menyebabkan sebagian besar trotoar dan badan jalan ambles.
Celah besar menganga sisi kanan jembatan, dengan beton pelindung menggantung tanpa penopang tanah yang layak.
Baca Juga: Jalan Rusak Parah, Ancam Pendidikan dan Ekonomi Warga Tiga Pulau dan Luok
Tak hanya itu, bagian bawah jembatan menunjukkan adanya kerusakan struktural berat, di mana pilar penyangga darurat dipasang secara miring tanpa dasar yang kuat.
Keberadaan pipa dan kabel instalasi air serta listrik yang ikut menggantung menandakan bahwa pergeseran struktur sudah cukup parah dan bisa mengganggu pasokan layanan publik.
Butuh Penanganan Teknis
Kondisi ini kian diperparah oleh aliran sungai di bawah jembatan yang menggerus dinding pondasi, sehingga mempercepat keruntuhan struktur. Jika tidak segera dilakukan penanganan teknis oleh pihak berwenang, jembatan ini sangat berpotensi roboh total, apalagi bila masih dilalui oleh kendaraan bermotor, termasuk mobil pengangkut alat berat.
Situasi ini jelas mengancam keselamatan masyarakat dan memerlukan tindakan segera dari instansi terkait, sebab bila dibiarkan, bukan tidak mungkin jembatan ini akan memutus akses penting warga.
Warga setempat banyak yang merasa takut melintasi jembatan, namun tidak memiliki alternatif jalur lain. Mereka berharap Pemerintah Kabupaten Boalemo segera mengambil langkah tanggap darurat atas hal ini.
