ETNIK MEDIA.ID, BOALEMO – Forum Revolusi Mahasiswa Botumoito (FRMB) menegaskan komitmen membangun organisasi yang harmonis, solid, dan berlandaskan nilai kekeluargaan.
Hal ini ditegaskan oleh Ketua FRMB, Fheri Seftiawan Akule, saat menghadiri agenda internal kepengurusan, yang digelar di Desa Hutamonu Sabtu 02 Agustus.
Kepada Etnik Media.Id, Fheri menyampaikan bahwa agenda internal kepengurusan yang dimaksud adalah sebagai bagian dari upaya perbaikan dan konsolidasi internal pasca dinamika organisasi beberapa waktu terakhir.
“Hari ini saya ada bukan untuk tampil sebagai orang terpandang, tetapi demi masa depan FRMB yang lebih baik. Saya tidak sendiri, karena ada dukungan dari teman-teman pengurus yang memiliki tujuan bersama,” ujar Fheri, Minggu 3 Agustus 2025.
Baca Juga: Penunjukan Plt Direktur RSCG Dinilai Akrobat Hukum, Sahril Sebut Kepala BKPSDM Beri Alasan Lemah
Informasi yang dihimpun media ini, pernyataan diatas menjadi titik balik atas kondisi internal organisasi FRMB yang sempat dilanda stagnasi akibat minimnya komunikasi dan soliditas, dan hal tersebut dipicu ketidaksepahaman antar anggota dan rendahnya rasa memiliki terhadap organisasi.
Namun, dalam pertemuan terakhir, suasana berbeda mulai terasa. Para pengurus menekankan pentingnya menjadikan FRMB bukan sekadar forum perjuangan, tetapi juga ruang tumbuh yang nyaman secara emosional. Tujuannya adalah menciptakan organisasi yang tidak hanya kuat dalam aksi, tapi juga sehat secara batiniah.
“Harapan saya semoga kedepan terciptanya suasana yang harmonis, solid, dan saling mendukung di antara anggota. Organisasi yang berlandaskan kekeluargaan akan lebih mampu menciptakan ikatan emosional yang kuat, meningkatkan rasa memiliki, dan pada akhirnya, berdampak positif pada kinerja dan produktivitas kedepan,” ungkap Fheri.
Baca Juga: Puskesmas Bongo Nol Bakal Gelar Kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di 20 Sekolah
Dengan kepengurusan baru dan pendekatan emosional yang lebih humanis, lanjut Fheri, FRMB menargetkan peningkatan efektivitas program dan partisipasi aktif seluruh anggota.
Dirinya percaya bahwa gerakan FRMB akan lebih berdampak jika dibangun dari kekompakan internal yang sehat.
Sebagai forum mahasiswa yang berakar di Botumoito, FRMB selama ini dikenal aktif mengangkat isu-isu kerakyatan, pendidikan, dan pembangunan lokal. Namun demikian, keberhasilan gerakan eksternal sangat tergantung pada kekuatan internal.
“Kami tidak ingin FRMB hanya hadir di momen-momen politik atau seremonial. Kami ingin forum ini jadi tempat belajar, bersuara, dan berbuat nyata untuk masyarakat,” pungkas Fheri.
